Tragedi di Musi Rawas: Satu Keluarga Keracunan Asap Genset, Tiga Orang Meninggal

MUSI RAWAS – Warga Desa Muara Kati Baru, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, dikejutkan oleh peristiwa tragis yang menimpa satu keluarga pada Kamis (27/2/2025). Lima anggota keluarga mengalami keracunan akibat asap genset, yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.

Peristiwa ini terjadi saat keluarga tersebut tengah berada di dalam rumah yang tertutup rapat, sementara genset masih menyala. Warga yang merasa curiga karena tidak melihat aktivitas dari dalam rumah kemudian mencoba mengetuk pintu, namun tidak ada jawaban. Karena khawatir, mereka memutuskan untuk mendobrak pintu menggunakan kayu.

Ditemukan Dalam Kondisi Tak Sadarkan Diri
Saat berhasil masuk, warga mendapati lima orang tergeletak dalam kondisi tidak sadarkan diri. Aroma asap yang menyengat tercium kuat di dalam rumah, sementara mesin genset masih dalam keadaan menyala dan bergetar.

Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi, mengungkapkan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan, kadar karbon dioksida dalam ruangan sangat tinggi, yang menyebabkan sesak napas dan kehilangan kesadaran para korban. “Saat ditemukan, kondisi udara dalam rumah sudah sangat pengap dan kadar karbonnya melebihi ambang batas aman,” ujar Andi.

Tiga Korban Meninggal Dunia, Dua Anak Masih Dirawat
Warga segera membawa kelima korban ke Rumah Sakit Sobirin, Kabupaten Musi Rawas, untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, nyawa tiga orang tidak dapat diselamatkan. Korban yang meninggal dunia adalah Yayan (kepala keluarga), istrinya Reni Hartati, serta anak mereka yang masih berusia enam tahun, Afika.

Sementara itu, dua anak lainnya, Alfaro (3) dan Aditya (11), masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dengan kondisi yang mulai membaik. Ketiga korban yang meninggal dunia telah dimakamkan oleh pihak keluarga di Desa Muara Kati Baru dengan suasana penuh duka.

Bahaya Asap Genset di Ruangan Tertutup
Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat mengenai bahaya penggunaan genset di dalam ruangan yang kurang memiliki ventilasi. Mesin genset yang bekerja menghasilkan karbon monoksida (CO) dalam jumlah tinggi, yang dapat mengakibatkan keracunan jika terhirup dalam waktu lama. Karbon monoksida tidak berbau dan tidak berwarna, sehingga sulit terdeteksi tanpa alat khusus.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan mesin genset, memastikan sirkulasi udara yang cukup, dan tidak menyalakan genset di dalam ruangan tertutup. Kejadian tragis ini diharapkan menjadi pelajaran bagi semua agar lebih waspada terhadap risiko keracunan karbon monoksida.

Dengan kejadian ini, masyarakat setempat berduka atas kehilangan satu keluarga yang dikenal baik dan ramah. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan dua anak yang masih dirawat dapat segera pulih sepenuhnya.