Natalius Pigai: Kepala Daerah Harus Prioritaskan HAM dalam Asta Cita!

JAKARTA – Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, menegaskan bahwa para kepala daerah harus mengutamakan prinsip-prinsip HAM dalam menjalankan visi pemerintahan. Ia mengingatkan bahwa penguatan HAM merupakan fondasi utama dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Tanpa menegakkan HAM, para kepala daerah justru berseberangan dengan tujuan utama pembangunan nasional.

“Jika kepala daerah tidak mengimplementasikan HAM dalam kebijakan daerah, maka itu sama saja dengan menentang Asta Cita nomor satu,” ujar Pigai dalam acara Retreat Pembekalan Kepala Daerah di Lembah Tidar, Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025).

Tiga Program Prioritas HAM

Pigai memaparkan bahwa ada tiga pilar utama yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan HAM di daerah, yaitu:

Pengarusutamaan HAM – Setiap kebijakan daerah harus berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan agar pelaksanaan HAM lebih sistematis dan menyeluruh.

Pemajuan HAM – Pemerintah daerah harus aktif mendukung inisiatif dan program yang memperkuat HAM, termasuk melalui pembentukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) khusus serta penyediaan anggaran yang memadai.

Penegakan HAM – Tindakan tegas terhadap pelanggaran HAM menjadi tanggung jawab semua pihak, termasuk kepala daerah, agar hak-hak masyarakat tetap terjaga.

Dukungan Kuat dari Pemerintah Pusat

Pigai menekankan bahwa Presiden Prabowo telah memberikan perhatian khusus terhadap sektor HAM, termasuk dengan membangun kantor wilayah HAM di seluruh daerah agar implementasi kebijakan lebih efektif. Selain itu, pemerintah juga akan menggelar Rapat Koordinasi HAM Nasional secara rutin sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Forum ini akan melibatkan kepala daerah agar kebijakan HAM bisa diterapkan secara maksimal.

Penghargaan bagi Kepala Daerah

Sebagai bentuk apresiasi, Pigai menyerahkan sertifikat kepada kepala daerah yang hadir dalam acara tersebut. Menurutnya, keikutsertaan dalam forum ini menunjukkan komitmen mereka dalam memperkuat HAM di wilayah masing-masing.

“Semoga dengan sertifikat ini, para kepala daerah semakin termotivasi untuk mengutamakan HAM dalam setiap kebijakan dan keputusan mereka,” tutup Pigai.

Dengan berbagai langkah ini, diharapkan visi besar Asta Cita dalam memperkokoh Ideologi Pancasila, Demokrasi, dan HAM dapat terwujud secara nyata di seluruh pelosok Indonesia.